Rabu, 30 April 2014

Peraturan Terbaru FIBA 2014


Pertemuan FIBA Central Board, badan eksekutif tertinggi International Basketball Federation, di Beijing tanggal 26 April kemarin menghasilkan beberapa keputusan bersejarah berkaitan dengan peraturan pertandingan. Berdasarkan rekomendasi dari FIBA Technical Commission (sekelompok ahli yang menangani peraturan pertandingan), beberapa amandemen peraturan resmi pertandingan bola basket telah disetujui.
Rekomendasi tersebut berusaha untuk mempersatukan peraturan pertandingan yang sudah ada, sehingga di masa depan hanya akan ada satu peraturan untuk pertandingan bola basket di seluruh dunia. Di bawa ini adalah ringkasan perubahan peraturan-peraturan yang telah disetujui, termasuk juga amandemen bersejarah seperti perpanjangan garis three point (sejak 1984), dan perubahan bentuk area trapesium (sejak tahun 1950) menjadi persegi panjang. Semua perubahan yang disebutkan di bawah ini akan diberlakukan secara efektif mulai tanggal 1 Oktober 2008, setelah Olimpiade Beijing 2008.
Artikel 4.3 Seragam

Ketentuan bahwa T-shirt boleh dikenakan di bawah segaram pemain menjadi tidak valid lagi.
Artikel 25.2.3 Pemain yang jatuh di lantai

Pemain yang jatuh dan meluncur di lantai sambil memegang bola merupakan tindakan yang legal.
Artikel 28.1.3 Bola berada di area frontcourt

Bola dianggap berada di area frontcourt, apabila ketika selama dribble dari backcourt ke frontcourt, kedua kaki dari pemain yang sedang men-dribble dan bola bersentuhan dengan frontcourt.
Artikel 31.1.2 Bola kembali ke area backcourt

Jika seorang pemain yang melompat dari frontcourt, untuk memperebutkan kendali permainan dari lawan ketika masih berada di udara, dan mendarat di area backcourt bukan merupakan pelanggaran.
Artikel 31 Goaltending dan Interferensi

Jika seorang pemain meraih dan menyentuh bola dari bawah ring basket merupakan tindakan interferensi (bukan pelanggaran yang sederhana) dan akan dikenai konsekuensi yang relevan.
Artikel 36.1.4 Pelanggaran Unsportmanlike

Jika pemain defensive melakukan kontak dengan seorang pemain offensive dari belakang atau samping dengan maksud untuk menghentikan fastbreak, sementara tidak ada pemain defensive lain di antara pemain offensive dan ring basket, maka tindakan tersebut dianggap sebagai pelanggaran unsportmanlike.
Aritkel 38.3.1 Technical Foul

Technical foul dapat diberikan pada seorang pemain yang secara berlebihan mengayunkan siku lengan (meskipun tanpa kontak dengan pemain lawan).

Sedangkan, amandemen peraturan yang disebutkan di bawah ini akan berlaku untuk tingkat kompetisi sebagai berikut:
  • Kompetisi Tingkat Tinggi/Tingkat 1, (kompetisi resmi FIBA, misalnya turnamen olimpiade, kejuaraan dunia, kejuaran dunia U19 dan U17, dan kejuaraan antar zona atau kontinental) , berlaku mulai tanggal 1 Oktober 2010, setelah kejuaran dunia tahun 2010.
  • Kompetisi Tingat Menengah/Tingkat2, (misalnya semua kompetisi resmi FIBA dan kompetisi tingkat tinggi pada federasi nasional), berlaku mulai tanggal 1 Oktober 2012, setelah Olimpiade London 2012.

Gambar 1 Perubahan garis free-throw
Artikel 2.2.3 Garis Free-Throw

Area three-second berbentuk persegi panjang (bukan lagi trapesium) seperti Gambar 1 di atas.
Artikel 2.2.4 Area Three-Point

Jarak garis three-point menjadi 6,75 meter (bukan 6,25 meter seperti yang ada sekarang).
Artikel 2.2.5 Sideline
Throw-In

Dua garis kecil akan ditambahkan di luar lapangan, di sisi yang berlawanan dari area meja ofisial dan bangku cadangan, dengan jarak 8,325 meter dari baseline, dengan kata lain, sejajar dengan puncak garis three-point. Pada dua menit terakhir dari pertandingan dan periode perpanjangan waktu, time-out yang diberikan pada tim yang sedang menguasai bola di area backcourt, throw-in selanjutnya akan dilakukan pada sisi yang berlawanan dari meja ofisial dari garis sideline throw-in dan bukan dari garis halfcourt seperti sekarang.
Aritkel 2.2.7 Setengah Lingakaran No-Charge

Ditambahkan tanda setengah lingkaran no-charge di bawa ring basket. Jaraknya dari titik tengah ring basket (pada lantai) adalah 1,25 meter. Offensive foul tidak diberikan jika terjadi kontak oleh pemain offensive terhadap pemain defensive yang berdiri di area setengah lingakaran no-charge.
Artikel 29 Dua Puluh Empat Detik

Jika throw-in dilakukan di area backcourt peralatan 24 detik dikembalikan ke 24 detik. Jika throw-in dilakukan di area frontcourt, peralatan 24 detik akan diperlakukan sebagai berikut:
  • Jika peralatan 24 detik menunjukkan angka 14 atau lebih ketika pertandingan dihentikan, maka angka yang tertera pada peralatan 24 detik tidak perlu dikembalikan.
  • Jika peralatan 24 detik menunjukkan angka 13 atau kurang ketika pertandingan dihentikan, maka angka yang tertera pada peralatan 24 detik diatur supaya menunjukkan angka 14 detik.
Untuk visualisasi yang lebih jelas dari perubahan peraturan-peraturan di atas, silakan mengamati Gambar 2.

Gambar 2 Diagram lapangan basket

Macam macam latihan fisik untuk kebugaran

Salah satu dari isu terbesar dalam kebugaran saat ini adalah HIIT, atau high-intensity interval training (latihan interval intensitas tinggi). Prinsip HIIT sangat sederhana, latihan intensif yang dapat memberikan manfaat yang maksimal, tetapi dalam waktu yang singkat.
Latihan interval adalah jenis latihan fisik yang melibatkan serangkaian gerakan dengan intensitas rendah maupun tinggi yang diselingi dengan periode pemulihan. Gerakan-gerakan yang dilakukan mirip dengan latihan anaerobik, sedangkan pada periode pemulihan dapat dilakukan dengan istirahat total atau melakukan gerakan dengan intensitas rendah.
Sebuah artikel edisi bulan Mei-Juni jurnal Health & Fitness dari American College of Sports Medicine baru saja menerbitkan pedoman tentang latihan kebugaran berdasarkan penelitian terbaru dalam ilmu olahraga. Latihan yang terdiri dari 12 jenis gerakan tersebut hanya menggunakan berat badan, kursi dan dinding, dengan demikian kita tidak perlu lagi datang ke gym.
“Ada bukti yang sangat baik bahwa latihan interval dengan intensitas tinggi memberikan banyak manfaat kebugaran dalam waktu yang jauh lebih singkat,” kata salah satu penulis artikel ini, Chris Jordan, direktur fisiologi olahraga di Human Performance Institute di Orlando, Florida.
Penelitian para ilmuwan McMaster University di Hamilton, Ontario, dan lembaga lainnya menunjukkan, bahwa hanya dengan latihan beberapa menit pada intensitas yang sangat tinggi dapat menghasilkan perubahan molekul di dalam otot sebanding dengan beberapa jam berjalan atau naik sepeda.
Bahkan menurut sebuah studi 2011, hanya dengan dua minggu melakukan HIIT dapat meningkatkan kapasitas aerobik yang sama dengan enam sampai delapan minggu latihan endurance (ketahanan tubuh).
Dalam artikel yang dituliskan oleh Chris Jordan dan rekan-rekannya, periode pemulihan yang dibutuhkan setidaknya 10 detik antar jenis gerakan. Lebih lanjut, katanya, periode pemulihan juga dilakukan dengan latihan yang menekankan pada otot-otot besar pada tubuh bagian atas dan bawah secara bergantian. Dengan demikian otot yang sedang tidak dilatih memiliki waktu untuk istirahat, sehingga urutan gerakan dalam latihan interval ini menjadi sangat penting.
Latihan ini harus dilakukan dalam tempo cepat, setiap jenis gerakan dilakukan selama 30, sehingga latihan ini hanya membutuhkan sekitar waktu tujuh menit. Gerakan-gerakan yang dilakukan adalah sebagai berikut:



Memahami posisi dan kemampuan pemain dalam bola basket

Dalam basket, setiap pemain basket memiliki posisi dan tanggung jawab tertentu. Posisi tersebut terdiri dari dua guard, dua forward, dan satu center. Masing-masing posisi memiliki kebutuhan fisik dan keterampilan yang berbeda.
Posisi Pemain Dalam Basket
Posisi Pemain Dalam Basket

Point Guard: Juga dikenal sebagai posisi #1, biasanya pemain terpendek dalam tim. Pemain pada posisi ini mempunyai kecepatan yang baik dan bisa melakukan shoot jarak jauh. Skill utama yang harus dikuasai adalah pass dan dribble. Peran utamanya adalah membawa bola ke pertahanan lawan dan mengatur serangan. Point Guard kadang melakukan drive (penetrasi) ke ring basket atau tetap berada di luar garis three point dan siap mundur untuk bertahan.
Contoh Point Guard terbaik saat ini: Chris Paul (Los Angeles Clippers).
Contoh Point Guard terbaik saat ini: Chris Paul (Los Angeles Clippers).
Shooting Guard: Juga dikenal sebagai posisi #2, umumnya lebih tinggi dari Point Guard, tetapi lebih pendek dari Small Forward. Skill andalannya adalah shoot jarak jauh. Selain itu, pemain pada posisi ini cenderung memiliki kemampuan dribble dan drive yang baik. Shooting Guard yang baik mampu membantu tugas Point Guard dalam mengatur serangan atau menahan fast break (serangan balik) lawan.
Karena sering berada di area perimeter (di luar three point), Point Guard dan Shooting Guard juga disebut sebagai pemain Perimeter.
Contoh Shooting Guard terbaik saat ini: Kobe Bryant (Los Angeles Lakers).
Contoh Shooting Guard terbaik saat ini: Kobe Bryant (Los Angeles Lakers).
Small Forward: Juga dikenal sebagai posisi #3, adalah pemain serba bisa. Pemain pada posisi ini harus mampu dribble, pass, rebound, defense, dan shoot, baik jarak jauh maupun dekat. Secara fisik, postur tubuhnya lebih pendek dan lebih cepat daripada Power Forward atau Center. Small Forward harus agresif dan kuat sehingga mampu menyerang dari luar atau dalam. Posisi ini dianggap paling serbaguna dibandingkan posisi lainnya, karena perannya yang kadang-kadang mirip dengan Power Forward, tetapi juga sering menyerupai Shooting Guard.
Karena posisinya yang sering berubah-ubah (kadang di luar, kadang di dalam area three point), Small Forward juga disebut sebagai Swingman.
Contoh Small Forward terbaik saat ini: LeBron James (Miami Heat).
Contoh Small Forward terbaik saat ini: LeBron James (Miami Heat).
Power Forward: Juga dikenal sebagai posisi #4. Secara fisik, Power Forward harus kuat dan cukup lincah untuk bergerak di sekitar ring basket. Skill penting yang harus dikuasai Power Forward adalah rebound, catch (menangkap pass), dan shoot jarak dekat atau menengah. Pemain pada posisi ini memiliki peran yang sama dengan Center, yaitu berada di area post (dekat ring basket). Saat menyerang, mereka mampu mencetak poin dari jarak dekat atau menengah. Saat bertahan, Power Forward diwajibkan untuk menjaga big man (pemain dengan postur tinggi dan besar) yang berada di dekat ring basket.
Contoh Power Forward terbaik saat ini: Dirk Nowitzki (Dallas Mavericks).
Contoh Power Forward terbaik saat ini: Dirk Nowitzki (Dallas Mavericks).
Center: Juga dikenal sebagai posisi #5, biasanya pemain tertinggi di tim. Mereka sering berada di area post. Saat menyerang, Center harus mampu melakukan post up, yaitu menerima umpan dengan punggung menghadap ke ring basket, kemudian melakukan gerakan pivot dan diteruskan dengan shoot jarak dekat. Center harus terampil melakukan rebound, block, dan memberikan screen untuk rekan satu tim.
Karena sering berada di area post, Power Forward dan Center juga disebut sebagai pemain Post.
Contoh Power Forward terbaik saat ini: Dwight Howard (LA Lakers).
Contoh Power Forward terbaik saat ini: Dwight Howard (LA Lakers).

Strategi BLOB dalam bola basket

Strategi baseline out of bound (BLOB) dapat menjadi penentu kemenangan sebuah tim. Hal ini dikarenakan waktu yang dibutuhkan untuk menjalankan strategi ini sangat singkat. Tim bisa mendapatkan antara 4-8 poin dengan menggunakan strategi BLOB pada setiap pertandingan. Poin yang dianggap sedikit ini menyebabkan para pelatih sangat jarang mempunyai skema defensif untuk mengatasi strategi BLOB.
Ada beberapa kunci untuk melaksanakan strategi tersebut dengan cara yang benar:
  1. Kenali terlebih dahulu skema defensif yang digunakan lawan, apakah man to man defense atau zone defense, dan terapkan strategi BLOB yang sesuai.
  2. Pengumpan BLOB sebaiknya adalah small forward, karena tinggi badan dan kemampuannya melakukan passing yang biasanya cukup baik. Jika menggunakan point guard, postur tubuhnya terlalu pendek, sehingga akan kesulitan mendapatkan visi lapangan yang luas. Meskipun kemampuan melakukan passing sangat baik. Jika menggunakan center, postur tubuhnya tinggi, visi lapangannya luas, tetapi biasanya kemampuan melakukan passing kurang baik.
  3. Posisi pengumpan BLOB jangan berada di belakang ring basket atau terlalu dekat dengan garis. Hal ini akan menyulitkan ketika akan melakukan passing.
  4. Agar strategi BLOB berjalan lancar, setiap pemain harus fokus kepada pengumpan, sehingga ketika pengumpan mendapatkan bola dari wasit, strategi BLOB langsung bisa diawali, tanpa aba-aba apapun.
  5. Pemain perlu dibekali dengan pengetahuan tentang cara melakukan cut dan screen yang baik, termasuk pemain yang tidak akan menjadi eksekutor. Hal ini begitu penting karena sebagian besar strategi ini memanfaat cut dan screen sebagai pengalih perhatian lawan, dan satu-satunya cara menemukan kesempatan menembak yang terbuka adalah jika semua pemain memberikan ancaman untuk mencetak poin.
Tim basket yang baik tentu selalu ingin mencetak poin dengan memanfaatkan setiap kesempatan yang ada, termasuk dari situasi BLOB. Berikut ini adalah daftar beberapa strategi BLOB yang dapat diterapkan:
  • BLOB – Box #1

Mempersiapkan diri saat event penting

Halo gan ketemu lagi sama ane :D hehe
kali ini ane bakalan ngasih tau cara cara atau tips mempersiapkan diri saat event penting atau dekat dengan event penting kayak kalo buat anak anak sma itu ya DBL (Develpoment Basketball League) ,sedangkan basket buat kuliah itu LIBAMANAS (Liga Basket Mahasiswa Nasional). Soalnya ane sendiri bentar lagi juga bakal ngadepin event besar yaitu DBL. Jadi ane kali ini bakalan sharing caranya kita waktu event penting gitu bisa siap dan ga gugup waktu main sehingga kita bisa main semaksimal mungkin.
So, langsung aja ini dia caranya
1. Meningkatkan Skill individu
  Skill individu itu penting banget saat pas lagi main basket apalagi waktu pertandingan gede kaya gitu mungkin musuh musuh yang ikut berpartisipasi bukan musuh yang abal abal tapi mereka pasti musuh kelas berat yang udah mempersiapin diri sama timnya buat jadi yang terbaik, maka dari itu kita harus meningkatkan skill dan teamwork. 
..
2. Percaya sama kemampuan sendiri dan jangan meremehkan musuh
 Percaya sama skill atau kemampuan kita sendiri itu penting soalnya kalo kita ga pede ga mungkin kita bisa ngeluarin semua skill yang ada, yang pernah dilatih. Soalnya dalam pertandingan besar gitu kita harus pede sama keadaan yang dimana penonton bersorak riuh tapi kalo udh pede jangan selalu kalo main show off (main sendiri) dan yang terpenting jangan pernah meremehkan musuh, sejelek apapun musuh kita, kita harus nganggep kalo pertandingan itu merupakan laga final.
3. Percaya terhadap rekan satu tim
Percaya sama temen satu tim itu penting gan, kalo kita gabisa percaya sama temen satu tim kita, kita ga bakalan bisa jadi pemenang. Apalagi kalo kita pengennya main sendiri main bagus supaya di puji orang. Ane pernah punya pengalaman dulu waktu sparing. bukannya pamer ane emang jadi playmaker dan punya dribble yang kenceng sama finishing yang nyenengin 'kata orang orang' habis itu ane main dan ane bernafsu buat show off. singkat cerita ane satu tim menang dan waktu breafing ada beberapa kakak kelas nyamperin ane dan ngomong gini "bro,main mu tadi bagus banget bisa point banyak dan dribelnya kenceng tapi di lain sisi kalo kamu main sendirian gitu itu walaupun kamu sehebat apapun apa mungkin kamu selama 4 kuarter mau show off dan ga percaya sama temen?" gitu, setelah itu ane mikir dan ada benernya juga. Setelah saat itu ane belajar berubah, belajar jd playmaker sebenernya yang bagi bola dan ngatur permainan.
4. Fokus
Fokus dalam basket itu penting banget, soalnya kalo pas pertandingan tanpa fokus sedikitpun semua bakalan buyar walaupun 4 lainnya fokus penuh. Maka dari itu 5 orang itu harus kompak dan fokus apapun yang terjadi.
 Apabila ke 4 hal tersebut di gabungin atau udah dilakuin bener bener ane yakin agan agan skalian bakalan sukses apalagi kalo diikuti restu orang tua, doa, dan latian yang cukup.

Nah, demikian artikel ini yang ane tulis gan. Semoga bermanfaat. Maafin ane kalo masih ada salah salah kata maklumin aja ane kan newbie buat nulis nulis giinian hehe :D
SELAMAT MENCOBA1!

Fundamental shooting dalam basket

Sedikit pengetahuan yang saya ambil dari http://putoshare.blogspot.com saya akan membahas bagaimana cara untuk melakukan shooting yang baik dan benar . Walaupun ane sebenernya bukan shooter tapi pernah bercita cita buat jadi shooter dan diajarin shooter handal kok sama kakak kelas yang pernah jadi MVP :D

So, langsung aja ya ini adalah step-stepnya..


1.langkah pertama yg anda harus lakukan adalah memegang bola dgn benar. caranya tangan kanan memegang bola dengan jari-jari tangan kita bukan menyentuh telapak tangan, kemudian usahakan bola yg akan dipegang itu berada di garis-garis bola yg horizontal, kaya gini nih:






2. Uda megang bola dgn benar, skrng posisikan tngan kanan kalian berada di depan muka tapi berjarak jangan nempel! (kacau dah kalau nempel). uda gitu siku kalian harus membentuk L kaya gini:
(ikuti yang gambar "money")




3. Usahakan pikiran anda dan mata anda fokus ke ring nya!






4. tekukkan lutut anda supaya anda dapat tenaga tambahan dari kaki. jadi dapat membantu lengan anda utk melakukan shooting..
  


5.yang terakhir yaiut gerakan lanjutan gan atau yang sering disebut 'Follow through', pakai lutut kalian dan kibaskan lengan kalian untuk membuat shooting yang perfect!! Inget, usahakan saat nglepasin bola itu bola waktu di udara bisa muter ya gan supaya kalo masuk bisa perfect kaya di NBA :D



Nah mudahkan? kalau kalian mengikuti semua cara itu dengan baik dan benar, pasti anda bisa menjadi seorang shooter yang handal! SELAMAT MENCOBA!! Do your best

Kamis, 24 April 2014

Latihan ball handling dalam basketball

LATIHAN BALL HANDLING


1) Tap Drill
Memperpanjang tangan di atas kepala Anda dan tekan bola dengan cepat antara ujung-ujung jari Anda. Pekerjaan Anda sampai ke lantai dan kemudian kembali ke atas kepala.

2) Neck Circles
Memindahkan bola di leher Anda dalam gerakan melingkar.

3) Waist Circles
Memindahkan bola secepat Anda dapat sekitar pinggang.

4) Leg Circles
Memindahkan bola di sekitar lutut kanan saat anda berdiri dengan kaki selebar bahu terpisah. Kemudian melakukan hal yang sama di sekitar lutut kiri. Anda juga dapat melakukan ini penanganan bola latihan dengan posisi kaki Anda berdekatan dan menggerakkan bola di sekitar kedua kaki.

5) Waist/Leg Circle Combo
Menggabungkan 2 penanganan latihan bola sebelumnya menjadi satu. Berdirilah dengan kedua kaki bersama-sama. Mulai di pergelangan kaki dan bekerja di sekitar bola kaki Anda. Kemudian beralih ke lutut, kemudian pinggang dan kemudian kembali ke pergelangan kaki Anda lagi. Bekerja untuk memperoleh cepat, gerakan fluida dari atas ke bawah.

6) Wall Drill
Pegang bola di atas kepala dengan kedua tangan berdiri sekitar tiga meter dari dinding. Bola memantul dari dinding 10 kali dengan tangan kanan dan kemudian 10 kali dengan tangan kiri menggunakan atas, daerah bantalan jari-jari Anda. Hal ini mungkin agak sulit ketika Anda pertama kali mencoba, tetapi akan membantu Anda mengembangkan perasaan yang tepat untuk bola.

7) Ricochet
Sementara berdiri tegak dengan kaki Anda terbuka lebar, bola memantul keras di antara kaki Anda dan kemudian menangkapnya di belakang Anda dengan kedua tangan.

8) Pretzel
Meletakkan satu tangan pada bola di depan kaki dan satu tangan pada bola di belakang kaki sambil berdiri dengan kaki selebar bahu. Drop bola dan membalik posisi tangan Anda. Cobalah melakukan hal ini terus-menerus bola latihan penanganan secepat mungkin.

9) Run in Place
Membungkuk sambil berlari di tempat. Memindahkan bola di belakang kaki kanan Anda dengan tangan kanan dan kemudian di belakang kaki kiri dengan tangan kiri. Terus melakukan hal ini ketika sedang yakin untuk menjaga kaki Anda dalam garis lurus.

10) Straddle Flip
Pegang bola dengan kedua tangan di depan kaki Anda sambil berdiri dengan kaki selebar bahu. Menjatuhkan bola, ayunan tangan Anda ke bagian belakang kaki Anda dan menangkap bola sebelum dapat mencapai lantai. Lalu menjatuhkan bola sekali lagi, ayunkan tangan ke depan dan menangkap di sana. Ulangi latihan penanganan bola ini berulang-ulang secepat mungkin.

11) Figure Eight
Berdirilah dengan lutut tentang selebar bahu dan membungkuk sedikit. Dengan bola di tangan kanan, melewati di antara kaki Anda dalam sebuah angka delapan gerakan tangan kiri Anda. Ayunan bola ke depan dan kemudian lulus dari tangan kiri ke tangan kanan Anda melalui kaki. Seperti penanganan seluruh bola latihan, mulailah pelan pelan dan meningkatkan kecepatan ketika Anda mendapatkan lebih nyaman.

12) Figure Eight
Serupa dengan bola Delapan penanganan Gambar bor di atas (# 11). Berdirilah dengan lutut tentang selebar bahu dan membungkuk sedikit. Dengan bola di tangan kanan, menggiring bola di antara kaki Anda dalam sebuah angka delapan gerakan tangan kiri Anda. Ayunan bola ke depan dan kemudian menggiring bola itu dari tangan kiri ke tangan kanan Anda di angka delapan pola yang sama melalui kaki. Mulailah pelan pelan dan meningkatkan kecepatan ketika Anda mendapatkan lebih nyaman.

13) Bongo Dribble
Untuk penanganan bola bor, dapatkan di lutut dan mendribel bola secepat Anda bisa, bolak-balik tangan seolah-olah Anda sedang memainkan bongo drum set.

14) Leg Circles
Berdirilah dengan kaki selebar bahu terpisah. Mendribel bola di sekitar kaki kanan Anda menggunakan tangan kanan dan kiri. Kemudian ulangi bola yang sama menangani bor di sekitar kaki kiri.

15) Draw the Picture
Berdiri di satu tempat dan mendribel bola dalam sebuah lingkaran, salib, persegi dan berbeda abjad. Lakukan ini dengan baik kanan dan tangan kiri.

16) Wall Drill
Bouncing bola secepat mungkin ke atas dan bawah dinding. Mulai setinggi nyaman dapat mencapai, bekerja turun ke lantai dan kemudian kembali lagi menggunakan tangan kanan dan kemudian kiri.

17) Seesaw
Posisi diri dalam berbagai sikap dan mental bola di belakang kaki Anda bolak-balik antara tangan kiri dan kanan.

18) 360 Degree Dribble
Dribble dalam lingkaran menggunakan kaki kanan sebagai poros kaki. Menggiring bola dengan tangan kanan Anda membuat kedua depan dan sebaliknya pivots dan kemudian melakukan hal yang sama dengan menggunakan tangan kiri Anda untuk menggiring bola. Ulangi latihan ini penanganan bola menggunakan kaki kiri sebagai poros.

19) Typewriter Dribble
Dapatkan pada lutut dan menggunakan satu jari pada satu waktu untuk menggiring bola dengan. Ulangi latihan penanganan bola ini dengan semua jari-jari Anda, bahkan ibu jari Anda.

20) Front and Back
Berdirilah dengan kaki selebar bahu dan mendribel bola bolak-balik antara kaki Anda dengan menggunakan tangan yang sama. Mengulangi penanganan latihan bola ini dengan tangan yang lain.

Tips untuk meninggikan lompatan

ARA MENAMBAH AGAR LOMPATAN MENJADI TINGGI

"Cara agar lompatan lo jadi tinggi itu ada proses latianya kok, gak mesti orang tinggi doang yang bisa lakuin loncatan tinggi. Contohnya gw, tinggi gw cuman 167 , tapi gwa bisa ngedunk dan gw di jadiin Center sama pelatih gw gara-gara loncatan gw lebih tinggi dari yang lain, yang jelas diteam gw bukan di team lain. Gw pertama kali basket cuman bisa megang taling ring basketnya doang pas kls 1 SMP, sampe-sampe gw diejekn, di rendahin, tapi gw gak malu, malah gw jadiin itu sebagai motifasi dlm diri gw. And pertama gw bisa loncat ampe tinggi dan ngedunk itu kelas 2 SMP pas tinggi gw kira 167. Sekarang gw dah kls 2 SMA mau naik kls 3, tinggi gw kira-kira lebih dari 170an. Gw loncat dah kayak setan, kata temen-temen gw. Gw paling di andelin dalam Rebound sama pelatih gw. Gw bisa ngelakuin lompatan tinggi gara-gara pelatih gw sama guru olahraga gw ngasih metode latian yang gw bisa bilang metode sempurna, soalnya metode itu suskses di gw. NIH DIBAWAH METODE LATIAN GWA!
1). Niat
2). Makan-makanan yang bergizi sama minum susu, fungsinya buat tulang lo, kalau tulang lo g kuat, jangan harap bisa lakuin lompatan tinggi.
3). Tiap mau tidur atau bangun tidur lo pemanasan dulu, fungsinya buat ngelemesin otot" lo.
4). Tiap pagi lo bangun jam 4 buat ngelakuin: - pemanasan, sit up 20x, push up 20x , back up 20 x, lakuin 3 set aja, trus sama lompat tali 500x lakuin 1 set aja, kalau lo takut telat sklah atau takut kecapean lo kurangin aja, yang pertama 20x jadi 10x, buat lompat tali ttp 500x. Paling butuhin waktu 30 mnt.
5). Tiap sore lw lakuin lagi apa yang lo lakuin kayak  tadi pagi. Porsinya samain aja 20x lakuin 3 set juga ya, trus lompat talinya 500x 1set, jadi kalau di totalin pagi sama sore lo bisa lakuin push up 60x,sit up 60x,back up 60x sama lompat tali 1000x. ( BUAT SKIPPING LAKUIN LOMPATAN 500X 1SET, WAJIB PAKE TALI, KALAU G PAKE TALI, LOMPATAN LO JADI G STABIL).
6). lakuin itu setiap hari and kalau bisa stiap hari minggu lo brenang.
"INGET KALAU LO MASIH PEMULA, MENDING PORSINYA TURUNIN JANGAN TIAP HARI AND TURUININ JUGA BUAT SIT UP, BACK UP SAMA PUSH UP JADI 10X 3SET JADI LO SAMA AJA LAKUIN 30 X, BUAT SKIPPING SAMA AJA JGN DI TURUNIN PORSINYA 500X 2 SET JADI SAMA AJA LO SKIPPING 1000X, OIIA  JANGAN DI PORSIR BUAT LATIANNYA SOALNYA BAHAYA. TAROHANNYA TULANG LO"

"Latian yang gw kasih di atas itu fungsinya bnyak bangat buat nambahin lompatan. Biar lompatan lo jadi tinggi kaya pemain NBA."
INTINYA BIAR LOMPATAN LO BISA TINGGI, LO HARUS LATIH OTOT PERUT SAMA OTOT KAKI, OTOT PERUT SAMA OTOT KAKI SANGAT PENGARUH DALAM LOMPATAN, INGET JANGAN PAKE PEMBERAT KAKI SOALNYA BISA NGAKIBATIN CEDERA PADA DENGKUL LO.
Tapi ada cara mudah buat ninggiin lompatan lo, lo bisa latihan di lapangan basket dan elo nglakuin lompat katak 2 PP (pulang pergi) secara rutin selama 3 minggu tapi harus dilakuin setiap hari ya, dan ga perlu di lapangan juga sih sebenernya bisa juga dirumah. Gw jamin lo bakalan bisa nombok alias slam dunk. Oh iya jangan lupa rutin juga sit up 20 sehari soalnya kalo lompat itu ga cuma pake otot kaki maupun paha tapi juga pake kekuatan perut buat dorong badan lo.

DICOBA YA GUYS KALO MAU SUKSES. DO YOUR BEST!!!

R

Cara menjadi pemain bola basket terbaik untuk amatir

 Cara Menjadi Pemain Basket Terbaik




Jika Anda seorang pemain bola basket, Anda tahu bahwa permainan basket membutuhkan dedikasi, disiplin dan jantung. Ada sejumlah keterampilan yang harus Anda bekerja pada untuk menjadi pemain basket yang lebih baik. Anda harus siap secara fisik dan mental dan praktek, praktek, praktek untuk meningkatkan kinerja Anda dalam permainan.

Berikut adalah tujuh bidang Anda dapat bekerja pada jika Anda ingin memiliki permainan besar di pengadilan:

1. Sprint untuk Kecepatan. Pelatihan dengan sprint akan membantu meningkatkan kecepatan di pengadilan. Sebuah bor besar untuk kecepatan adalah melakukan seri berikut sprint: mulai dari baseline, sprint dan menyentuh garis lemparan bebas dan kembali, kemudian sprint dan menyentuh garis mid-pengadilan dan kembali, kemudian sprint dan sentuh paling jauh garis lemparan bebas dan kembali; akhirnya lari ke dan menyentuh dasar berlawanan dan kembali.Melakukan beberapa set sprint ini secara teratur akan melakukan keajaiban untuk kecepatan pengadilan Anda.

2. Build Up Mereka Legs. Jumping adalah salah satu keterampilan paling penting di lapangan basket, dan akan tinggi membutuhkan kaki yang kuat super. Anda dapat memberikan otot kaki Anda dorongan besar dengan termasuk menerjang, squats dan langkah-up dalam rutinitas latihan. Berlatih dengan latihan melompat dan melompat terlalu membantu.

3. Meningkatkan Kekuatan Keseluruhan Anda. Basket membutuhkan kekuatan, dan kekuatan ditingkatkan dengan mengangkat beban. Tubuh yang kuat super terutama penting jika Anda bermain maju atau pusat.

4. Tinggal Power. Anda tidak akan sangat berhasil di pengadilan jika Anda lelah dan terengah-engah setengah melalui permainan. Meningkatkan stamina Anda dengan melakukan menjalankan latihan yang mendorong tubuh Anda untuk batas-batasnya, dan pelatihan Anda untuk keras, bermain fisik panjang.

5. Hingga Anda teteskan Drop. Menggiring adalah salah satu keterampilan paling penting dalam basket, dan ada banyak cara untuk bisa menjadi pemain yg menggiring bola yang lebih baik.Pada dasarnya ada tiga jenis gerimis: dribbling alam, kontrol dribbling dan kecepatan dribbling.Setiap jenis memerlukan perhatian pada rincian yang berbeda, dan ada latihan dribbling yang dapat Anda lakukan tidak peduli apa teknik dribbling yang ingin Anda gunakan. Cobalah salah satu dari ini: Around the World, Ball Drop, Ball Slap, menggiring bola 8, Drop Langkah, Gambar 8, Hot Kentang, Satu Kaki, Rhythm Drill, Duduk Menggiring, Spider atau Squeeze tersebut Banana. Apapun posisi Anda bermain, latihan ini akan meningkatkan tangan Anda di dribbling.

6. Menembak untuk Skor. Ketika keterampilan menembak Anda kedudukan tertinggi, Anda dapat diandalkan untuk skor teratur. Seperti dengan teknik basket lain, Anda meningkatkan dengan praktek. Salah satu cara untuk melakukan ini sangat efektif adalah untuk menembak bola basket secara terus menerus menggunakan bentuk yang sama untuk masing-masing ditembak. Pengulangan membantu tubuh Anda melakukan tindakan secara alami.

7. Mempertahankan Diri. Sebuah pelanggaran besar adalah penting untuk memenangkan pertandingan, tapi begitu adalah pertahanan yang efektif. Anda bisa menjadi lebih baik di sisi defensif dari permainan Anda dengan melakukan latihan seperti latihan kerucut, slide defensif, lompat tali dan tangga stadion.

Tips agar menjadi tim inti basket


 Cara menjadi pemain inti basket ball



CARA MENJADI PEMAIN INTI…….


1. Tanya Pelatih Apa Yang Bisa Kamu Lakukan Untuk tim
Mungkin ini hal yang paling penting yang bisa kamu lakukan, karena hal ini menunjukkan komitmen kamu terhadap tim kamu. Jika kamu lebih mementingkan kemenangan tim daripada kemenangan individu, maka kamu akan menjadi pemain yang akan disukai pelatih dan teman satu tim anda
2. Bermain Sebaik MungkinTidak semua pemain bisa mencetak score, jadi lakukan saja yang terbaik yang bisa kamu berikan ke tim kamu. Jika kamu melakukan hal yang merugikan tim, maka kamu akan duduk di bangku cadangan. Misal, jika kamu adalah pemain yang jago dalam Rebound dan Defense, maka 2 hal itu sebaik mungkin. Lakukan apa yang bisa kamu lakukan, jangan lakukan yang tidak bisa kamu lakukan !!!. Saat kamu latihan, itu lah saat kamu bisa memperkuat keahlianmu, meskipun itu Cuma rebound dan defense.
3. Selalu “Rame” dan Kerja Keras
”Rame” selama bermain akan membuat teman-teman kamu selalu waspada dan pelatih akan memperhatikan itu.
Kerja keras akan sangat dibutuhkan oleh tim, seperti selalu mengejar bola dan disiplin dalam menjaga lawan
4. Jadilah Jenderal Tim
Menjadi Jenderal Tim bukan hal mudah. Sebagai Jenderal Tim, kamu bisa mengendalikan arah permainan tim. Beda dengan Kapten Tim adalah, Kapten Tim biasanya dipilih karena dia lebih “titis” ( Bahasa Jawanya) dalam memasukkan bola. Kalau Jenderal Tim, dia sangat berpengaruh dalam tim itu. Tanpa dia, maka tim itu akan berjalan kurang “greget”.
5. Bermainlah Good Defense
Jika mesin point tim lawan atau siapapun yang kamu jaga sulit dalam mencetak point, maka pelatih tidak akan melihat apakah kamu bisa dribble ataupun mencetak point. Kamu akan menjadi satu orang dari starter pelatih.
6. Selalu Block Out
Tim yang mempunyai pemain dengan Rebound bagus, baik itu offensive maupun defensive rebound, maka tim tersebut akan lebih punya peluang untuk memenangkan pertandingan. Rebound yang bagus selalu diawali dengan Block Out yang bagus pula.
7. Bull’s Eye Shooter
Shooting adalah cara kita mencetak point dalam suatu pertandingan. Jika kita bagus dalam mencetak point dengan shooting, maka kamu akan menjadi andalan pelatih dalam mencetak point untuk tim kamu.
8. Great Pass and Assist
Passing dan Assist yang bagus akan sangat membantu teman satu tim kamu dalam mencetak point. Dan pelatih sangat suka akan hal itu.
9. Perhatikan Instruksi Pelatih
Pelatih yang baik selalu memberikan instruksi kepada pemainnya setiap bertanding. Kapanpun kamu ada waktu, usahakan lihat ke pelatih, dan lakukan instruksi pelatih. Kamu boleh improve jika ada peluang yang memungkinkan. Pelatih sangat memperhatikan kepedulian kamu terhadap instruksinya.
10. Jadilah Teman Tim Yang Baik
Jika teman satu tim menyukai kamu, maka kamu akan bermain dengan lebih tenang. Hal ini akan membuat kamu lebih bagus dalam bermain, sehingga peluang untuk menang akan lebih besar. Pelatih akan melihat pemain yang bisa “konek” dengan pemain lainnya